PAMEKASAN – Suasana haru dan kebersamaan menyelimuti penutupan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Islam Madura (UIM) Posko 13 yang berlokasi di Desa Polagan, Kecamatan Galis, Rabu malam (30 Juli 2025)*. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat ini menjadi penanda berakhirnya pengabdian mahasiswa selama lebih dari satu bulan di desa tersebut.
Penutupan dihadiri oleh Kepala Desa Polagan Siswaji yang diwakili oleh Kepala Dusun Mongging, Ahmad. Hadir pula perangkat desa, karang taruna, tokoh masyarakat, serta Dewan Pembina Lapangan.
Acara dimulai dengan istighosah bersama yang dipimpin Kiai Fauzi dari Dusun Candi Selatan. Lantunan doa dan dzikir membuat suasana terasa khusyuk, sebagai ungkapan rasa syukur atas kelancaran program KKN-T.
Dalam sambutannya, Ahmad menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa UIM yang telah memberikan kontribusi positif bagi Desa Polagan. Ia menekankan pentingnya menerapkan pengalaman selama KKN di daerah asal masing-masing mahasiswa.
“Pengalaman di Desa Polagan ini semoga menjadi gambaran umum yang bermanfaat ketika kalian kembali ke desa masing-masing,” ujar Ahmad mewakili Kepala Desa Siswaji.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur dan perpisahan. Momen semakin meriah dengan pelepasan lampion ke langit malam, yang melambangkan doa dan harapan untuk masa depan.
Suasana penuh keakraban terlihat ketika mahasiswa, perangkat desa, dan warga berkumpul untuk foto bersama, mengabadikan kenangan indah selama kebersamaan di Desa Polagan.
Rangkaian acara penutupan ini menjadi penutup manis bagi perjalanan KKN-T UIM Posko 13, meninggalkan jejak positif di hati masyarakat dan mahasiswa.
